Lihat ke Halaman Asli

Slamet Samsoerizal

Fiksi dan Nonfiksi

Disumpahserapahi

Diperbarui: 3 Maret 2024   22:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(foto: SSDarindo)

disumpahserapahi

si Malin Kundang

mengutuk diri tidak sebagai batu

tapi menjadi lautan yang merupa ombak

yang deburnya menjadi gelombang galak

lalu: menjelma Tsunami yang memorak

melumat segala hebat

melantakkan semua jadi tamat

dikutuki tak runut

si Malin Kundang larut

menangis serupa rintik gerimis nan nglangut

menusuki poriporimu yang menampak keriput




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline