Di mata air cinta kubasuh wajahmu kian ceria
Segar tatkala simponi daun-daun bervokalia
Lembut melodi di sela ranting-ranting pesona
Makin gemulai tarian asmara songsong asa
Kau adalah jalan perjuangan penenang rasa
Tiada malam gelap karena api menyala di dada
Tak jemu usap mukamu yang makin merona
Seiring berjalan waktu cinta itu berbalut setia
Banyak yang terpelanting bukan karena selingkuh
Tetapi terlalu abaikan nasehat jiwa pun rapuh