Kawula muda buka jendela pandang cuaca
Kan terpancing raih bintang asa bercahaya
Hindari lubang semut itu bukan tempat gula
Taklukan gelombang samudera pasti perkasa
Sebelum ke sana terus susuri ranting-ranting
Kuat kepakkan sayapmu pantang berbaring
Jangan lelah renda emas keping per keping
Cipta cindera mata kemilau asa-mu bening
Lalu tawarkan mekar kuntum per kuntum
Makin semerbak wangi bermekar senyum
Berseri-serikan wajah bagai buah ranum