Lihat ke Halaman Asli

Skillsid

Workshop

Melukis di Tote Bag Bisa Mengurangi Sampah Plastik

Diperbarui: 22 November 2019   15:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Plastik menjadi barang yang tak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari, terlebih jika bepergian keluar rumah, seperti belanja atau berlibur. Plastik, setiap waktu pasti selalu kita butuhkan dan mau tidak mau kita akan memakainya, jika kita tidak membawa kantung bawaan. Walaupun plastik banyak kegunaannya dan sangat bermanfaat, tapi dibalik itu semua sampah plastik juga sangat berbahaya, seakan ia adalah monster mengerikan yang kapan saja siap menerkam kita.

Dan karena sampah plastik itulah, negara kita yaitu Indonesia menjadi negara ke-2 penghasil sampah plastik terbesar di dunia. Lalu, apakah kita harus berbangga diri? Apa yang sudah kamu lakukan untuk mengurangi sampah plastik?

Mengurangi sampah plastik bisa kamu lakukan dengan hal kecil, seperti membawa kantung belanjaan sendiri atau tote bag. Dengan tote bag pun kamu masih terlihat keren, terlebih jika tote bag itu dilukis oleh hasil karyamu sendiri, seperti Kak Jenita Octavia, seorang peserta workshop Painting on Tote Bag oleh Ornare Industry di acara Art & Craft Expo 2019.

Menurutnya, yang terbilang masih pemula dalam hal melukis, "untuk melukis di tote bag itu tidaklah sulit dan tidak serumit yang dibayangkan. Hanya saja untuk gradasi warna masih bingung. Namun selebihnya, cara belajarnya sangat menyenangkan dan seru."

Untuk bahan-bahan dasar dalam membuat Painting on Tote Bag pun sama seperti membuat Custom Painting di media lain, yaitu cat akrilik. Pilihan untuk cat warna juga biasanya dipilih yang primer, seperti merah, biru, kuning, putih, dan hitam yang bisa dipadu-padankan menjadi warna-warna lainnya.

Selain cat, kuas juga menjadi tool yang wajib dimiliki oleh pelukis. Di mana, kuas ini dibagi menjadi beberapa jenis dengan fungsi dan kegunaannya masing-masing, yaitu kuas detail dan kuas blocking.

Workhsop yang dibangun oleh Co-Founder Ornare Industry, yaitu Shavierra Arvinda bersama dua temannya sejak 2017 lalu ini mengatakan bahwa workshopnya bukan hanya sekedar belajar melukis saja, tapi juga lebih menekankan bagaimana hasil karya peserta bisa layak dijual, sekalipun masih pemula.

Writer: Istiana Fauzi

Sumber: TopCareer.ID




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline