Lihat ke Halaman Asli

Supartono JW

Menulis di berbagai media cetak sejak 1989. Pengamat Pendidikan Nasional dan Humaniora. Pengamat Sepak Bola Nasional. Praktisi Teater.

Sikap & Perbuatan Kita, Tercermin Pada Hati dan Wajah Orang Lain

Diperbarui: 18 Desember 2024   23:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Supartono JW


Sikap dan perbuatan kita sering mengakibatkan hati orang lain bahagia dan wajahnya tersenyum? Atau, sebaliknya, sikap dan perbuatan kita sering mengakibatkan hati orang lain terluka dan wajahnya bersedih?

(Supartono JW.18122024)

Sudahkah dalam kehidupan di dunia ini, keberadaan saya, bermanfaat untuk diri saya sendiri? Apakah dalam kehidupan sosial, saya bermanfaat untuk orang lain?

Hidup tidak bisa sendiri. Saat mati, juga tidak dapat mengurus jasad sendiri. Hidup saling membantu. Saling menolong. Saling peduli. Tidak bisa seenaknya sendiri. Mencari untung sendiri. Memanfaatkan. Sombong.

Lebih sering mana?

Sepanjang masih hidup di dunia, apakah sikap dan perbuatan kita sering mengakibatkan hati orang lain bahagia dan wajahnya tersenyum? Atau, sebaliknya, sikap dan perbuatan kita sering mengakibatkan hati orang lain terluka dan wajahnya bersedih?

Dan, semoga, saya, kita, selalu terhindar dari golongan orang-orang yang "tersenyum pongah dan sombong".  Aamiin YRA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline