Lihat ke Halaman Asli

Siwi W. Hadiprajitno

Pewarta Penjaga Heritage Nusantara.

Puisi | Abah

Diperbarui: 2 Agustus 2017   03:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Di sebuah lorong terminal Senen

Gerakan lelaki sepuh tak mampu kami imbangi

Lincah

Ringan

Gesit

Meninggalkan kami jauh di belakang

Bertongkat ia bertongkat

Tongkat kayu kepala naga

Di sebuah kios ia berhenti

Memanggil sebuah nama dengan teriakan lantang

"Iyaaan..."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline