Lihat ke Halaman Asli

Dini Hari

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam ini aku dapat tidur dengan lelap seperti kunang-kunang yang berjalan dengan damainya karena tak mau ada yang menganggu kala melihat pancarannya. Bangunpun dengan tersenyum merambah pagi dengan basuhan muka untuk segera bersujud padaNya.

Tetapi mengapa pilu-pilu ini seakan berubah menjadi dosa ketika malam selanjutnya telah ada. Aku melempar diriku pada lembah yang seharusnya dapat terjunjung ketinggianku. Kehebatanku sebagai seorang wanita yang akan selalu dicari masa karena begitu memukau.

Belantara yang ingin selalu kubuang ke dalam kubangan dengan bau menyengat yang membuatku mual karena terlalu buruk untuk dapat ada di antara lingkungan keseharianku berdalih.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline