Semarang (11/02/2022) -- Kasus Covid-19 di Indonesia masih belum reda sepenuhnya. Apalagi di tahun 2022 ini muncul varian baru dengan nama Omicron.
Selain itu, kesadaran warga akan meningkatnya kasus Covid-19 ini masih dianggap remeh. Berkaca dengan muncul virus varian baru, tentu sebagai warga Indonesia perlu terus menerapkan protokol kesehatan. Banyak cara dalam upaya pencegahan covid ini salah satunya dengan mencuci tangan.
Di tempat umum, biasanya disediakan sabun cuci tangan, namun tanpa disadari, sabun tersebut justru bisa menjadi media penularan virus covid-19 karena disentuh oleh banyak orang. Sehingga dibutuhkan hand sanitizer untuk menambah kesterilan pada tangan.
Namun terkadang hand sanitizer masih banyak yang manual sehingga hal ini juga dapat menjadi media penularan virus. Oleh karena itu, salah satu mahasiswa Undip melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) memperkenalkan inovasi teknologi berupa hand sanitizer otomatis kepada warga RT 02 RW 06 di Dusun Jetis, Kelurahan Leyangan, Kecamatan Ungaran Timur. Program ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 5 Februari 2022.
dokpri
Teknologi ini dinilai praktis untuk membantu proses penekanan penyebaran covid dan mudah dibuat dengan rangkaian yang sederhana. Selain diperkenalkan dengan alat, warga juga dibagikan leaflet sebagai pedoman cara pembuatan dari hand sanitizer otomatis sehingga apabila warga tertarik, maka bisa langsung mencoba sesuai gambar rangkaian.
dokpri
dokpri
Kegiatan ini mendapat respon antusias dari warga sekitar. Harapannya setelah diperkenalkan inovasi ini, alat hand sanitizer otomatis dapat digunakan dengan baik dan dapat mendukung berjalannya protokol kesehatan. Selain itu juga meningkatkan kreativitas masyarakat mengenai pembuatan Handsanitizer otomatis dengan sistem touchless.
Penulis : Sitti Nuriyah Wachidah (Teknik Elektro)
Dosen Pembimbing Lapangan : Ari Wibawa Budi Santosa., S.T., M.Si.