Lihat ke Halaman Asli

Manfaat Retorika dalam Dakwah: Efektivitas Pesan dan Pengaruhnya Terhadap Pendengar

Diperbarui: 27 Juni 2024   11:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gallery Penulis

Oleh: Syamsul Yakin dan Siti Wardatul Jannah (Dosen dan Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

 Secara aksiologis, terdapat banyak manfaat dakwah. Berdasarkan ayat dan hadits tentang dakwah, manfaatnya dapat dibagi menjadi tiga bagian. Pertama, bagi orang yang menyampaikan dakwah, manfaatnya adalah pemenuhan kewajiban berdakwah dan mendapatkan pahala baik di dunia maupun di akhirat.

Kedua, manfaat bagi mad'u adalah terbebas dari kewajiban belajar dan memperoleh kebaikan baik di dunia maupun di akhirat. Ketiga, manfaat bagi alam adalah menciptakan keseimbangan dalam kosmos. Secara sederhana, manfaat dari dakwah adalah untuk kesejahteraan seluruh makhluk, baik sebelum kematian maupun dalam kehidupan sesudahnya (kehidupan eskatologis).

Manfaat retorika adalah membantu pembicara dalam menyampaikan materi dengan cara yang efektif, efisien, dan menarik. Retorika juga bermanfaat untuk mempengaruhi pendengar dengan pesan yang didasarkan pada data dan riset.

Retorika juga memberikan manfaat kepada pendengar dengan memastikan mereka untuk memahami pesan yang disampaikan oleh pembicara secara menyeluruh, mendalam, informatif, edukatif, dan advokatif.

Berdasarkan manfaat retorika dan dakwah yang telah diuraikan, dapat disimpulkan beberapa manfaat retorika dalam dakwah. Pertama, pesan-pesan dakwah mengenai akidah, syariah, dan akhlak dapat disampaikan dengan cara yang efektif, efisien, menarik, dan estetis.

Kedua, seorang da'i bisa memanfaatkan teknik ice breaking dan humor untuk menghadirkan variasi dalam pidatonya. Ini adalah salah satu manfaat retorika dalam dakwah yang bertujuan untuk menghindari kejenuhan dan monolog. Dengan demikian, pembicara menciptakan ruang yang lebih terbuka dan menarik perhatian pendengar secara interaktif dan tegas.

Ketiga, manfaat retorika dakwah adalah meningkatkan kedalaman materi dakwah dengan menyajikan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada sumber yang dapat dipercaya dan otoritatif. Hal ini terwujud karena pesan ceramah disusun secara sistematis, kreatif, dan memperhatikan aspek estetika.

Keempat, dalam dakwah, retorika membimbing dai untuk membuat keputusan strategis saat berbicara, seperti penggunaan intonasi yang tepat (tinggi, sedang, rendah), serta kapan memotivasi atau menggerakkan emosi sedih pada pendengar. Semua ini didasarkan pada evaluasi objektif dari situasi lapangan.

Secara kesimpulan, manfaat retorika dalam dakwah dapat dibagi menjadi dua, yaitu yang tertuju bagi pembicara dan yang tertuju bagi pendengar.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline