Opini : Merdeka Belajar, Ciptakan Kemampuan Kreativitas dan Inovasi Belajar Siswa
Merdeka Belajar - Memberikan ruang kepada siswa untuk mengeksplorasi minat dan bakatnya sendiri. Siswa tidak hanya belajar untuk nilai, tetapi juga untuk mengembangkan kemampuan yang relevan dengan kehidupan. Dengan ini akan mendorong kreativitas dan inovasi siswa.
Dengan kebebasan belajar, siswa tidak lagi terpaku pada metode pembelajaran yang kaku. Mereka diajak untuk berpikir kritis, berani mencoba hal-hal baru, dan menemukan solusi kreatif terhadap berbagai tantangan. Misalnya, mereka dapat mengeksplorasi proyek-proyek berbasis praktik, berdiskusi dengan teman, atau bahkan menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu, guru juga menjadi fasilitator yang mendukung proses belajar siswa. Guru didorong untuk mengembangkan kreativitas dalam mengajar tanpa dibatasi oleh kurikulum yang kaku. Guru diberikan kebebasan untuk memilih metode pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Pembelajaran yang "Merdeka" juga harus dilakukan secara inovatif. Dalam hal ini, setiap guru perlu memiliki keterampilan untuk memberikan pengajaran yang inovatif. Beberapa metode yang dapat dilakukan oleh guru dalam memberikan innovative teaching antara lain (Kalyani & Rajasekaran, 2018):
1. Menggunakan alat bantu audio dan video (teknologi digital)
2. Melakukan brainstorming
3. Belajar di luar kelas
4. Membuat roleplay
5. Mendorong penemuan ide-ide baru
6. Menggunakan permainan (puzzle and game)