Lihat ke Halaman Asli

Muharram Night: Ajang Pelestarian Budata di Kelurahan Gegerkalong oleh Mahasiswa KKN Kelompok 05

Diperbarui: 7 Agustus 2022   11:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pada tanggal 10 Juli 2022 Universitas Pendidikan Indonesia resmi mengadakan kembali kegiatan KKN atau sering disebut Kuliah Kerja Nyata. Kuliah kerja nyata merupakan mata kuliah wajib diikuti mahasiswa/i yang bertujuan untuk membentuk sikap mandiri dan bertanggung jawab melalui pengalaman kerja secara langsung di lapangan

Kelompok 05 KKN Tematik UPI melaksanakan kegiatan KKN tersebut di di Rt 03 Rw 07, Kelurahan Gegerkalong dengan tema 'Desa Aman dan Nyaman'. Pada kegiatan KKN ini, kelompok 05 bekerja sama dengan Karang Taruna setempat dari membangun lingkungan yang hijau hingga pengelolaan sampah.

Hal yang menarik yaitu pada tanggal 30-31 juli 2022, kelompok 05 bersama Karang Taruna Kelurahan Gegerkalong mengadakan kegiatan puncak 'Muharram Night' untuk menyambut tahun baru Hijriah atau bulan Muharram terutama bagi masyarakat muslim.

Sasaran kegiatan ini yaitu anak sekolah dasar dengan jumlah peserta yang melebihi target dari 50 orang mencapai 67 orang yang hadir dari berbagai rentang usia. Tentu saja kegiatan ini sangat diminati karena pelaksanaanya tidak hanya berupa dakwah islami, tetapi terdapat pawai, camping maupun api unggun.

Dengan adanya kegiatan yang diikuti oleh anak-anak maka kelompok 05 KKN UPI berinisiatif untuk melaksanakan salah satu program kerja yang ada yaitu pelestarian budaya dengan memperkenalkan kembali olahraga tradisional. 

Hal tersebut karena olahraga tradisional sudah mulai punah akibat kemajuan teknologi, sehingga anak-anak zaman sekarang yang terlanjur asyik menikmati gadgetnya. Salah satu olahraga tradisionalnya yaitu permainan batok dan papan bersambung yang memiliki manfaat untuk melatih motorik anak-anak seperti keseimbangan. 

Dalam pelaksanaannya anak-anak terlihat sangat antusias dan menikmati permainan, apalagi setelah dijanjikan berupa hadiah untuk pemenangnya. Tidak hanya itu saja, setelah kegiatan Muharram Night selesai, terdapat beberapa anak meminta untuk bermain kembali permainan batok kelapa dan papan bersambung.

Dengan dikenalkannya kembali olahraga tradisional melalui permainan anak-anak diharapkan mampu melestarikan budaya dan memberikan motivasi kepada anak-anak bahwa dengan alat sederhana dapat menciptakan permainan yang menyenangkan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline