Super Junior merupakan salah satu boyband generasi kedua-grup yang memulai kariernya pada tahun 2000 hingga 2010-yang masih aktif dan popular sampai saat ini. Super Junior memulai karirnya pada tanggal 6 November 2005 bersama 12 anggota yakni Leeteuk, Heechul, Yesung, Hangeng, Kangin, Shindong, Sungmin, Eunhyuk, Donghae, Siwon, Ryeowook, dan Kibum dengan membawakan single berjudul “Twins (Knock Out). Satu tahun kemudian, SM Entertainment-agensi yang menaungi Super Junior-menambahkan satu anggota baru yaitu Kyuhyun.
Masih pada tahun yang sama, SM Entertainment mengumumkan sub-unit baru dari Super Junior yang diberi nama Super Junior-K.R.Y. dan beranggotakan para vokalis utama Super Junior yaitu Kyuhyun, Ryeowook, dan Yesung. Super Junior-K.R.Y. bukanlah satu-satunya sub-unit dari Super Junior, namun Super Junior juga memiliki Super Junior-Mandarin yang berfokus pada promosi di China, Super Juniot-Trot yang membawakan lagu-lagu bergenre trot (seringkali disebut sebagai “dangdut”nya Korea Selatan), Super Junior-Happy yang memberikan suasana ceria di dalam musiknya, dan yang terakhir adalah Super Junior-D&E yang beranggotakan duo penari dan rapper/vokalis Super Junior. Super Junior merupakan band pertama dalam industri musik Korea yang menciptakan konsep sub-unit yang merupakan pecahan dari band utamanya.
Empat tahun setelah memulai karirnya, Super Junior berhasil menggemparkan dunia lewat platform sosial media setelah merilis lagu “Sorry-Sorry” yang telah terjual sebanyak 250 ribu kopi di tahun 2009. Setahun berikutnya, Super Junior kembali mengeluarkan lagu berjudul “Bonamana” yang telah mencapai 100 juta penonton di platform musik video YouTube. Tahun berikutnya, Super Junior kembali mencetak pencapaian yang mengagumkan lewat lagu “Mr. Simple” yang berhasil menghantarkan Super Junior kepada penghargaan “Mnet Asian Music Awards” sebagai Album of the year 2011. Melalui lagu-lagu tersebut Super Junior semakin terkenal di ranah industri musik dunia sampai berhasil menggaet ribuan bahkan jutaan penggemar dengan segala bakat, kemampuan bernyanyi dan menarinya yang luar biasa.
Selain pencapaian di atas, Super Junior juga berhasil meraih penghargaan Artis Favorit Korea di MTV Asia Awards tahun 2008. Lalu pada tahun 2013 Super Junior menerima undangan untuk menjadi dosen tamu dan membahas kesuksesan mereka sebagai artis K-pop di Oxford University. Selain itu, Super Junior juga pernah memenangkan penghargaan Choice International Artis dan Choice Fandom tahun 2015. Super Junior juga menjadi artis pertama yang memasuki jajaran tangga lagu latin Billboard, serta pencapaian album “PLAY”, “REPLAY”, “Time_Slip”, dan “Timeless” berhasil menduduki peringkat no. 1 chart musik Taiwan (KKBOX) selama 122 minggu berturut-turut, serta masih banyak lagi pencapaian Super Junior lainnya. Dari segala pencapaian tersebut, tidak heran jika Super Junior mendapatkan julukan “The King of Hallyu Wave” yang berarti raja/pelopor dalam penyebaran budaya K-pop ke penjuru dunia.
Namun bukan berarti setiap jalan yang Super Junior lewati selalu mulus tanpa hambatan. Pada tahun 2006 dan 2007 beberapa member Super Junior tertimpa musibah kecelakaan mobil, bahkan Kyuhyun sempat dikabarkan hanya mempunyai peluang untuk hidup yang sangat kecil. Kemudian pada tahun 2009 di mana mereka sedang dalam puncak popularitasnya, mereka harus kehilangan dua membernya yaitu Hangeng yang memutuskan kontraknya dengan agensi dan Kibum yang memutuskan untuk vacum karena ingin fokus pada dunia akting. Selain itu, sejak 2010 mereka harus tampil dengan member yang tidak lengkap karena satu-persatu member memulai jadwal wajib militernya dan perjalanan tersebut baru selesai pada tahun 2019 kemarin. Terakhir adalah perjuangan Super Junior yang harus berkali-kali ditolak pengajuannya untuk mempunyai label rekaman dan manajemen sendiri-yang pada akhirnya diterima pengajuannya pada saat ulang tahun mereka yang ke-10. Tak jarang pula ujaran kebencian selalu dilontarkan kepada mereka, isu-isu tidak benar yang disebarkan oleh oknum tidak bertanggung jawab, serta masih banyak pengalaman-pengalaman pahit lainnya yang dialami oleh Super Junior selama 15 tahun belakang.
Semua hambatan tersebut berhasil dilewati oleh Super Junior berkat kebersamaan, kerja keras, dan kepercayaan mereka kepada setiap member, kepada para penggemar, kepada pihak agensi, serta kepada seluruh dunia bahwa mereka optimis dapat melewati semua rintangan yang menghalanginya. Dari pengalaman Super Junior tersebut, banyak sekali pelajaran dan hal positif yang dapat dipetik dan dijadikan pembelajaran dalam kehidupan. Kisah perjuangan serta cara mereka dalam menghadapi segala masalah dapat dijadikan motivasi untuk senantiasa terus berjuang dengan sekuat tenaga dan jangan pernah takut untuk bangkit dari kegagalan demi mencapai hal yang kita impikan.
Selain itu, bentuk kerja sama tim yang sangat baik oleh member Super Junior juga memberikan pesan kepada kita untuk selalu percaya kepada rekan/tim kita bahwa segala permasalahan dapat diselesaikan jika kita selalu bersatu dan berusaha menggapai satu tujuan yang sama. Kemudian setiap kali mereka tampil di depan umum, mereka akan totalitas dan professional dalam menjalankannya. Hal ini menjadi contoh bagi kita untuk senantiasa bekerja dengan all out dan menjalankan semua tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Dengan segala bentuk perjuangan dan usaha yang dikeluarkan oleh Super Junior tersebut, maka tidak heran jika sampai sekarang Super Junior dapat bertahan selama 15 tahun, dan bukan tidak mungkin jika mereka dapat terus eksis dan berkarya ke seluruh penjuru dunia sampai puluhan tahun ke depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H