Lihat ke Halaman Asli

Siti Nur Kamila

Mahasiswa UIN Khas Jember Prodi Ekonomi Syari'ah

Pentingnya Kepatuhan Syari'ah dalam Bisnis Mikro dan Usaha Kecil

Diperbarui: 17 Oktober 2023   15:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

    Bisnis mikro dan usaha kecil (UMKM) memegang peranan penting dalam perekonomian global. Di banyak negara, sektor UMKM merupakan sumber  lapangan kerja utama dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun, ketika berbicara tentang ekonomi dalam konteks ekonomi Islam, kita tidak boleh mengabaikan pentingnya keta'atan terhadap hukum Syariah. Kepatuhan terhadap prinsip-prinsip Syariah sangat penting untuk menjaga etika bisnis, kemakmuran, dan kesuksesan jangka panjang. Artikel ini menjelaskan mengapa kepatuhan syariah sangat penting bagi usaha mikro, kecil dan menengah. 

1. Dasar-dasar Etika Bisnis Islam:
Bisnis dalam Islam mempunyai landasan etika yang kuat. Dari perspektif Syariah, prinsip-prinsip seperti kejujuran, keadilan, dan keberkahan adalah dasar bisnis yang sah. Mematuhi etika ini akan membantu Anda membangun reputasi yang baik, yang merupakan aset berharga dalam bisnis.


2. Menghindari riba (bunga):
Syariah melarang segala bentuk riba (bunga). Usaha mikro dan  kecil seringkali memerlukan pembiayaan tambahan untuk berkembang. Pinjaman tanpa bunga seperti pinjaman mudarabah dan pinjaman musyarakah tersedia di lingkungan bisnis yang sesuai dengan syariah. Hal ini memungkinkan pemilik bisnis untuk menghindari transaksi yang tidak sesuai dengan syariah.


3. Keberkah dan Berkah:
Kepatuhan terhadap syariah diharapkan dapat memberikan manfaat bagi perekonomian. Dengan menjalankan bisnis sesuai prinsip syariah, pemilik bisnis bisa memperoleh keberkahan bagi bisnisnya. Keberkahan ini terwujud dalam peningkatan keuntungan, pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, dan kegembiraan dalam menjalankan bisnis Anda.


4. Perlindungan konsumen:
Prinsip syariah juga memerlukan perlindungan konsumen. Perusahaan yang mematuhi hukum syariah diarahkan untuk menyediakan barang atau jasa yang sesuai dengan barang atau jasa yang dijanjikan dan tidak menimbulkan kerugian bagi konsumen. Ini membantu membangun kepercayaan dan loyalitas konsumen.  


5. Kepatuhan hukum:
Mematuhi hukum Syariah dalam bisnis juga berarti mematuhi hukum negara yang berlaku. Hal ini mencegah terjadinya perselisihan hukum yang dapat merusak reputasi dan kelangsungan perusahaan Anda.

6. Meningkatkan kepercayaan masyarakat:
Bisnis mikro dan usaha kecil sering kali beroperasi dengan komunitas yang kuat. Kepatuhan terhadap syariah membantu membangun kepercayaan dalam masyarakat dan dapat membuka peluang bagi kemitraan dan dukungan lokal yang lebih kuat.


    Maka dari itu, Pentingnya kepatuhan syariah dalam Bisnis mikro dan usaha kecil tidak bisa dianggap remeh. Prinsip syariah mengedepankan etika bisnis yang kuat, perlindungan konsumen, dan keberkahan dalam bisnis. Perusahaan yang mematuhi syariah memiliki peluang  lebih tinggi untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan dan kesuksesan jangka panjang. Dengan menjalankan bisnis yang sesuai dengan nilai-nilai syariah, wirausahawan dapat membangun landasan yang kokoh untuk masa depan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline