Lihat ke Halaman Asli

Siti Nurhayati

Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKN Undip Kembangkan Potensi Lokal: Pelatihan Pembuatan Teh Daun Mangga dan Nugget Pisang

Diperbarui: 30 Agustus 2023   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: dokumen pribadi

Kendal, 30 Agustus 2023 - Dalam rangka memaksimalkan pemanfaatan potensi lokal yang melimpah dan mendorong partisipasi perempuan dalam pengembangan ekonomi kreatif, Siti Nurhayati, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dari Universitas Diponegoro, menginisiasi dan melaksanakan pelatihan pembuatan produk teh daun mangga dan nugget pisang. Program ini diadakan di Kelurahan Karangsari, Kendal, pada tanggal 7 Agustus dan 9 Agustus 2023. Program ini dihadiri oleh ibu-ibu PKK sebagai sasaran utama yang merupakan contoh konkret kolaborasi antara pendidikan tinggi dan masyarakat.

Keberhasilan program ini adalah buah dari pemikiran inovatif Siti Nurhayati, yang melihat peluang besar dalam melimpahnya pohon mangga dan pohon pisang di Kelurahan Karangsari. Dalam upaya untuk memberdayakan potensi ini, Siti Nurhayati merancang program monodisiplin yang mengajarkan teknik pembuatan teh daun mangga serta nugget pisang kepada ibu-ibu PKK. Hal ini tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada peserta, tetapi juga mendorong potensi pengembangan usaha mikro di tingkat lokal.

Sesi pertama, yang diadakan pada tanggal 7 Agustus, difokuskan pada pembuatan teh daun mangga. Para peserta diajarkan tentang pemilihan daun mangga yang tepat, teknik pengeringan yang baik, serta proses pengolahan yang benar. "Melalui program ini, saya ingin mengajarkan peserta bahwa potensi bernilai ekonomi bisa berasal dari bahan-bahan yang mungkin biasa diabaikan sehari-hari," kata Siti Nurhayati.

Pada tanggal 9 Agustus, program dilanjutkan dengan sesi pembuatan nugget pisang. Peserta diajarkan langkah-langkah pemilihan pisang yang sesuai dan bagaimana mengolahnya menjadi nugget yang lezat dan menarik. Siti Nurhayati menjelaskan, "Nugget pisang adalah contoh bagaimana produk olahan bisa memberikan nilai tambah pada bahan lokal yang tersedia, serta berkontribusi pada diversifikasi produk dan peluang usaha baru."

sumber: dokumen pribadi

Dalam pelatihan ini, para peserta diberikan leaflet dan brosur sebagai panduan tambahan. Produk teh daun mangga diberi merek "Mango Leaf Tea," dikemas dalam kantong teh celup, dan ditempatkan dalam ecopack dengan tiga kantong teh celup per kemasan. Sementara itu, produk nugget pisang mendapatkan merek "SA-GET" dan tersedia dalam dua jenis kemasan: beku dan siap santap.

sumber: dokumen pribadi

sumber: dokumen pribadi

Para peserta pelatihan merasa sangat terbantu dengan adanya program ini. Ibu Yuni, salah satu peserta mengatakan, "Kami sangat berterima kasih kepada Siti Nurhayati atas ilmu yang telah dibagikan kepada kami. Kami merasa lebih percaya diri dalam mengolah produk-produk ini dan berencana untuk menjadikannya sebagai usaha sampingan."

Suksesnya program ini menjadi inspirasi bagi masyarakat dan institusi pendidikan lainnya untuk turut berkontribusi dalam pemanfaatan sumber daya lokal demi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Harapannya, inisiatif semacam ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline