Kebaikan adalah satu dari banyak nilai-nilai universal yang diajarkan dalam berbagai agama dan keyakinan di seluruh dunia. Nilai-nilai ini mengajarkan kita untuk memberikan bantuan, meringankan beban penderitaan, dan menciptakan kesejahteraan bagi sesama.
Sebagai contoh, dalam Islam, hadits dari Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah mengungkapkan pentingnya tindakan baik:
"Barang siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat. Siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat."
Selain itu, dalam Al-Quran, Surat Al-Maidah ayat 2 menyatakan: ....."Tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan" .....
Pesan ini tidak hanya berlaku untuk umat Islam, tetapi juga relevan bagi semua orang, terlepas dari latar belakang agama atau kepercayaan.
Pentingnya berbuat baik bagi sesama manusia adalah nilai yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa berbuat baik itu penting:
1. Meringankan Beban Orang Lain: Tindakan baik yang kita lakukan bisa membantu meringankan beban orang lain yang sedang mengalami kesulitan atau penderitaan. Ketika kita memberikan pertolongan kepada mereka, kita dapat membuat hidup mereka lebih mudah dan nyaman.
2. Meraih Berkah: Berbagai agama mengajarkan bahwa tindakan baik mendatangkan berkah. Dalam Islam, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa membantu orang lain dalam kesulitan akan membawa berkah pada kita sendiri. Ini berarti bahwa dengan berbuat baik, kita dapat menciptakan kebaikan dalam hidup kita sendiri.
3. Menciptakan Hubungan Positif: Tindakan baik kita tidak hanya menguntungkan orang lain tetapi juga menciptakan hubungan positif. Orang yang sering membantu dan mendukung sesama cenderung memiliki hubungan yang lebih kuat dan bermakna dengan orang lain.