Bagaimana mungkin kau tega,
menjemur wajahmu pada tali jemuran,
sementara hujan baru saja dimulai?
Langit tak akan suka melihatmu tertawa-tawa
Baju yang kau kenakan dari butik terkenal pun tak mungkin mampu menutup seluruh tubuhmu
Apalagi kalau hanya rombengan
Bagaimana mungkin bisa menutup kemaluan?
Warna warni bajumu
Harum semerbak wangimu
Indah dan molek lekuk tubuhmu
Serta senyum menggoda
Tak mungkin mampu bertahan dalam derasnya hujan
Lalu baju apa yang akan kau banggakan lagi?
Banjir telah menggenang
Semua baju terendam,
bersama dengan kesedihan
Baju dari butik terkenal, baju rombengan sama sama hanyut
Entah kau sadari atau tidak
Akan berakhir dalam kelindan lumpur yang menjijikkan
Siti Nazarotin
Blitar, 2 Juli 2020
*Semoga banjir segera surut, dan segera ada solusi yang terbaik untuk menghadapi banjir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H