Lihat ke Halaman Asli

Siti Muntamah

Mahasiswa

Gudang BBM Terbakar di Bandar Lampung, Akibat Korsleting Listrik

Diperbarui: 5 November 2024   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Instagram @lampunggehnews

Bandar Lampung - Gudang bahan bakar minyak (BBM) di Umbul Kunci, Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Teluk Betung Timur, dilalap api pada Senin (4/11) sore. Diduga, kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik saat proses pembersihan sedang dilakukan oleh para pekerja. Api yang membesar dengan cepat menimbulkan asap hitam tebal yang terlihat membumbung tinggi di lokasi kejadian.

Kebakaran tersebut diungkapkan oleh Erwin S., pimpinan PT Lautan Dewa Energi, perusahaan pemilik gudang BBM itu. Ia menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Saat kejadian, beberapa pekerjanya sedang membersihkan area gudang. "Awalnya karyawan saya masih dalam proses pembersihan lokasi gudang, kebetulan sekaligus ada pembenahan kabel listrik, jadi kemungkinan besar karena korsleting listrik," kata Erwin.

Menurut penjelasan Erwin, kebakaran ini menghanguskan area seluas sekitar 25 x 30 meter persegi. Kebakaran juga menghabiskan sekitar 20 kiloliter (KL) atau setara 20 ton BBM jenis solar yang disimpan di dalam tangki. Meski api berhasil melalap sebagian besar area gudang dan solar yang disimpan, Erwin memastikan bahwa tidak ada kendaraan yang ikut terbakar dalam insiden tersebut. "Kalau kendaraan nggak ada yang terbakar, hanya solar sekitar 20 KL yang berada di tangki yang terbakar," ungkapnya.

Erwin juga menegaskan bahwa perusahaan mereka beroperasi secara legal dan memiliki izin resmi untuk niaga umum. Ia menyatakan, "Kami memiliki izin perusahaan, jadi semua minyak kami berasal dari Depo AKR. Perusahaan kami bukan perusahaan ilegal, kami perusahaan resmi dengan izin niaga umum yang lengkap."

Berdasarkan pantauan langsung Lampung Geh, terlihat api masih menyala saat beberapa unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Sekitar 9 unit mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kobaran api yang semakin membesar, dengan bantuan dari petugas dan masyarakat setempat. Puluhan warga tampak menyaksikan peristiwa tersebut dari sekitar area gudang, beberapa di antaranya turut membantu petugas pemadam kebakaran yang tengah berupaya mengendalikan api agar tidak meluas ke area lain.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerugian lebih lanjut selain kerusakan pada gudang dan solar yang terbakar. Kepolisian dan pihak berwenang lainnya sedang menyelidiki penyebab pasti kebakaran, meski dugaan awal mengarah pada korsleting listrik.

Sumber: Instagram @lampunggehnews

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline