Lihat ke Halaman Asli

Siti Maysaroh

Mahasiswa

Kesetaraan Gender dalam Bidang Pekerjaan: Mengapa Laki-laki Banyak Bekerja Lapangan?

Diperbarui: 18 Maret 2024   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Penelitian yang dilakukan oleh Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) menunjukkan bahwa lebih dari 40% pendidikan dan angkatan kerja di dunia adalah perempuan, namun hanya 22% manajer dan 17% karyawan senior adalah perempuan. Dari data tersebut terlihat bahwa peluang kerja perempuan lebih rendah dibandingkan laki-laki.

Pada dasarnya, meskipun banyak laki-laki yang bekerja di lapangan, tidak sedikit juga perempuan yang bekerja di lapangan. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan juga mempunyai kesempatan yang sama dengan laki-laki. Karena laki-laki secara fisik lebih kuat dibandingkan perempuan. Menjaga kesetaraan gender sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku. 

Laki-laki merupakan salah satu jenis kelamin yang sebagian besar bekerja di industri. Kesetaraan gender berdampak pada performa kerja laki-laki, namun mereka tetap bisa merasakan peluang yang sama dengan perempuan. Kesetaraan gender memungkinkan laki-laki merasakan peluang yang sama dengan perempuan, sehingga membuat mereka lebih kompeten dan termotivasi untuk mencapai hasil yang lebih tinggi.

Kesetaraan gender juga membantu mengurangi persaingan di dunia kerja. Kesetaraan gender memungkinkan setiap orang, termasuk laki-laki, mendapatkan kesempatan yang sama dalam berbagai bidang kehidupan kerja. Kesetaraan gender memungkinkan laki-laki mendapatkan kesempatan yang sama dengan perempuan, sehingga membantu mengurangi persaingan dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan optimal..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline