Minggu lalu saya naik bus Deborah jurusan Depok-Kali Deres. Baru 10 menit jalan, naiklah seorang bapak-bapak berperwakan sedang dengan rambut keriting terurai a la Bang Haji Rhoma Irama dengan membawa sebuah gitar. Saya yang sedang menikmati lagu melalui headset pun bergumam, "Hmm... Kelihatannya mau ngamen nih."
Ternyata benar dugaan saya. Ia kemudian mengucapkan kalimat pembuka khas musisi yang biasa tampil dari bus ke bus. Lalu ia mulai memetik gitarnya memainkan intro. Jreng... jreng...
Wah!!
Itu khan lagu Bang Rhoma!
Saya tersenyum-senyum sendiri sambil refleks melepas headset. Terus terang saya tidak tau apa judul lagunya, tapi saya yakin 100% kalau itu lagu Bang Rhoma. Terhanyut dalam alunan gitar dan suara dangdut Bang Haji yang syahdu, saya iseng merekam suaranya dengan perekam suara di handphone. Hehehe...
Saya hanya merekam sedikit bagian di lagu pertama dari total 3 lagu yang ia bawakan saat itu. Hmmmh... Berkali-kali naik-turun bus di ibukota, baru kali ini menemukan musisi yang Bang Haji banget, mulai dari penampilan hingga kualitas suaranya.
Seusai lagu terakhir, saya langsung merogoh dompet mencari-cari uang lembaran berwarna abu-abu atau cokelat. Bukannya mau riya atau pamer, tapi melihat musisi dengan talenta, kharisma, dan suara se-dangdut itu nggak tega rasanya kalau hanya memberi recehan. Dan ternyata bukan saya saja yang seperti itu, mbak-mbak ber-headset di sebelah saya juga memberikan lembaran rupiah berwarna abu-abu.
Ini dia sedikit cuplikan suara emas Bang Haji Rhoma yang berhasil saya abadikan saat itu :)
Kalau player dibawah ngga muncul, bisa dicek disini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H