Lihat ke Halaman Asli

Semusim

Diperbarui: 25 November 2024   16:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indahnya musim semi | Pexels.com/Anne-sophie Parent

oleh sitikus.nl

Kala musim semi aku berbahagia

Pucuk-pucuk bunga mekar di taman

Angin lembut menyapa rumput basah

Oh pagi yang cerah lahirkan harapan

Bulan berganti musim semi berarak pergi

Sorot mentari di balik awan mengamati

Buah menjuntai ranumnya sebentar lagi

Kumbang berkerumun dekat bunga yang mati

Oh inikah duka lara itu?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline