Bandung -- Survei yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa angka kemiskinan di Kota Bandung kian naik dengan jumlah penduduk miskin mencapai 112,50 ribu.
Berdasarkan hasil survei tersebut, kelompok 44 KKN UPI 2022 yang mengusung tema Desa Tanpa Kemiskinan berupaya untuk menstabilkan ekonomi keluarga di lingkungan Kelurahan Cigereleng Kota Bandung, ialah dengan membuat program kerja berupa aquaponik.
Perkembangan yang pesat di Kota Bandung berdampak pula pada berkurangnya lahan pertanian. Hal tersebut terjadi pula di wilayah Kelurahan Cigereleng yang semakin meningkat alih fungsi lahan menjadi pemukiman penduduk.
Dengan semakin menyempitnya alih fungsi lahan di Kota Bandung, maka kelompok 44 KKN UPI 2022 yang bertempat di Kelurahan Cigereleng memilih program kerja dengan pemanfaatan pekarangan rumah warga. Salah satu cara yang dapat dilakukan guna pemanfaatan pekarangan ialah budidaya tanaman dan ikan dengan metode aquaponik.
Hal tersebut dipilih untuk menstabilkan ekonomi warga, sehingga tanaman yang ditanam dan ikan yang diternak dapat menjadi sebuah upaya ketahanan pangan masyarakat.
Penyuluhan aquaponik ini dilakukan di wilayah RW 02 dan RW 03 Kelurahan Cigereleng, dengan peserta para ibu rumah tangga. Alat dan bahan yang disiapkan pun sederhana, yaitu ember dan bekas gelas air mineral, sehingga tidak rumit untuk dilakukan di skala kecil. Selain itu, dipersiapkan pula rockwool sebagai media tanam.
Aquaponik dapat menumbuhkan hampir semua jenis sayuran, seperti kangkung, tomat, cabe, dll. Ikan dalam sistem aquaponik pun berguna untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman. Jenis ikan yang biasa digunakan dalam metode aquaponik ialah lele, nila, dll.
Dengan cara, alat, dan bahan yang sederhana dan dapat dengan mudah ditemukan di rumah, menjadikan aquaponik cara yang efektif untuk dilakukan di skala rumah tangga, dengan tujuan untuk menstabilkan ekonomi warga dan upaya ketahanan pangan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H