Lihat ke Halaman Asli

Siti Fatimah

Mahasiswa

Kenangan terselip di halaman debu

Diperbarui: 22 November 2024   08:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di antara lembaran yang penuh warna,

Ada cerita lama yang tak lagi bersuara,

Tertutup debu, tersimpan dalam sela,
Namun tetap hidup, tak pernah terlupa.

Setiap halaman menyimpan kisah cinta,
Meski waktu berlalu, tetap terasa nyata,
Dalam debu yang diam, kutemukan makna,
Kenangan manis, indah tak terkira.

Aku membuka lembar itu perlahan saja,
Menyentuh rindu yang tersembunyi di sana,
Wajahmu muncul di balik cerita lama,
Seolah waktu ingin kembali bercerita.

Halaman debu ini memeluk nostalgia,
Membawaku pada bayangan yang mesra,
Kenangan terselip, takkan pernah sirna,
Hidup selamanya dalam hati yang setia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline