Lihat ke Halaman Asli

siti fatima

Mahasasiswi

Benang Merah Pengikat Hati Keluarga

Diperbarui: 8 September 2024   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Benang merah, tipis namun kuat,
Mengikat hati dalam jalinan tak terlihat,
Menyambungkan setiap jiwa dalam satu ikatan,
Menghadapi dunia bersama, saling mendukung.

Dalam setiap detak jantung, benang ini bergetar,
Menyatukan cinta dan kasih dalam harmoni,
Tak tergoyahkan oleh badai atau jarak,
Memastikan kita selalu dekat dalam rasa.

Di tengah keragaman dan perbedaan,
Benang merah ini tetap terjaga,
Menyulam kebersamaan dalam setiap momen,
Menjadi jembatan di antara hati-hati yang saling mencintai.

Saat kita terpisah oleh waktu dan ruang,
Benang ini tetap mengikat dalam doa dan harapan,
Menguatkan kita dalam kesulitan,
Dan merayakan setiap kebahagiaan,
Sebagai pengikat yang abadi dalam keluarga kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline