Lihat ke Halaman Asli

siti fatima

Mahasasiswi

Bisikan Angin Kebebasan

Diperbarui: 31 Juli 2024   21:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tengah hening malam, angin berbisik,  
Menyusuri jiwa yang lelah dan sunyi,  
Membawa harapan, membebaskan mimpi,  
Dalam tiap hembusan, terasa tak terikat.

Langit yang luas, bintang-bintang berkelip,  
Menceritakan kisah yang takkan terhapus,  
Setiap tarikan napas, aku merasakan,  
Kebebasan bersemi dalam dada yang tenang.

Biarkan beban pergi, seperti daun gugur,  
Menyatu dengan tanah, menjadi kisah baru,  
Dalam langkah pasti, aku menatap jauh,  
Menuju cakrawala, takkan lagi mundur.

Angin berbisik lembut, "Kau tak sendiri,"  
Dalam setiap pelukan, ada cahaya hadir,  
Kebebasan sejati, bukan hanya tanpa rantai,  
Namun merelakan semua, untuk jiwa yang berdaya.

Bersama angin, aku terbang tinggi,  
Menyelusuri cakrawala, menggenggam mimpi,  
Dalam kebebasan ini, kutemukan diri,  
Bisikan angin membimbing, selamanya abadi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline