Di balik senyum yang merekah,
Ada cerita yang tak terungkap,
Rintik-rintik air mata,
Bercampur tawa, menyatu dalam jiwa.
Senyumku menutupi luka,
Seperti embun di pagi hari,
Bersinar lembut, namun tersembunyi,
Kesedihan yang tak ingin terungkap.
Di balik tatapan yang ceria,
Ada malam yang panjang dan sunyi,
Air mata mengalir diam-diam,
Membawa harapan dan rasa kehilangan.
Namun senyuman tetap terjaga,
Menerangi jalan yang penuh liku,
Karena di setiap titisan air,
Ada kekuatan yang takkan pudar.
Jadi, biarlah air mata menari,
Dalam hening di balik senyuman,
Karena di sana ada cinta,
Yang tak pernah mati, meski terluka.