Lihat ke Halaman Asli

siti fatima

Mahasasiswi

Suara dari Masa Lalu

Diperbarui: 29 Juni 2024   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam hening malam yang berbisik,  
Terdengar suara dari masa lalu,  
Mengalir lembut seperti aliran sungai,  
Menyentuh hati yang rapuh, yang rindu.

Lembaran kenangan yang terlipat rapi,  
Tersembunyi di sudut ingatan,  
Kini terbuka perlahan,  
Menyibak cerita yang tak pernah pudar.

Suara itu membawa aroma nostalgia,  
Seperti wangi bunga yang mekar di pagi hari,  
Mengingatkan pada tawa dan tangis,  
Pada janji yang terucap di bawah bintang.

Malam ini, suara itu kembali,  
Mengajak hati untuk berdansa,  
Dalam irama cinta yang abadi,  
Di atas panggung waktu yang tak berhenti.

Setiap bisikan adalah jejak,  
Setiap gema adalah kenangan,  
Suara dari masa lalu,  
Adalah melodi yang tak akan pernah hilang.

Di dalam hening, aku mendengarnya,  
Mengalun indah dalam kesunyian,  
Suara dari masa lalu,  
Adalah cerita yang terus hidup dalam ingatan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline