Lihat ke Halaman Asli

siti fatima

Mahasasiswi

Kisah Cahaya di Tepi Waktu

Diperbarui: 19 Maret 2024   13:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tepi waktu, kisah cahaya bersemi,
Menyulam harap di beningnya mimpi.
Senandung mentari merona dalam pelukan,
Menari indah, memeluk sang surya yang menawan.

Dalam riuh gemuruh dunia yang berputar,
Cahaya tetap setia, tak pernah surut terpuruk.
Mengalir dalam irama waktu yang mengalun,
Menyapa hati yang hampa dengan hangatnya sinar mentari.

Di tepi waktu, kisah cahaya tak terlupakan,
Menyinari jejak langkah yang terbentang panjang.
Bagaikan pelangi setelah hujan mereda,
Membawa harapan dalam setiap langkah yang terpapar.

Oh, cahaya di tepi waktu, engkau begitu indah,
Menyemai keajaiban di setiap sudut dunia.
Kisahmu abadi, tak lekang oleh masa,
Berkilau dalam kenangan, mengukir sejarah yang abadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline