Mahasiswa KKN Membantu Pembentukan Awal Kampung Bahasa Arab di Desa Pesawahan

Dokumentasi pribadi: Pembelajaran secara langsung di TPQ Mariyam Malik Ibrahim

Kampung Bahasa Arab merupakan sebuah perencanaan dari program desa. Pembangunan Kampung Bahasa Arab menjadi salah satu program pendukung yang dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan potensi wisata religi di Desa Pesawahan dengan melakukan pembiasaan kepada masyarakat agar dapat berkomunikasi dalam Bahasa Arab. Hal ini juga akan memberikan peluang untuk menarik minat masyarakat luar agar bisa menjadi sebuah hal yang baru di wilayah Kabupaten Banyumas. Sehingga keunikan ini dapat dijadikan sebagai salah satu daya tarik yang kuat serta ke khas-an di Desa Pesawahan.

Pembentukan Kampung Bahasa Arab menjadi salah satu program unggulan dari Mahasiswa KKN kelompok 40 di Desa Pesawahan karena termasuk program unggulan dalam membentuk Kampung Bahasa Arab. Desa Pesawahan memiliki potensi untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa dengan adanya peluang untuk membuat wisata religi. Hal ini berhubungan dengan salah satu makam ulama di Banyumas yang dimakamkan di Desa Pesawahan yaitu Kyai Zaini Ilyas yang merupakan pendiri Pondok Pesantren Miftahul Huda Rawalo.

img-20230827-wa0011-64eeb01c08a8b51faa3623c2.jpg

Dokumentasi pribadi: Pembelajaran secara langsung di TPQ Al-Inayah

Dalam mendukung program Kampung Bahasa Arab di Desa Pesawahan, mahasiswa KKN mengusung lima program yaitu yang pertama, membuat kerangka perancangan pembentukan Kampung Bahasa Arab. Kedua, pembuatan modul pembelajaran Bahasa Arab yang berisi kosa kata dalam Bahasa Arab, seperti anggota keluarga, anggota tubuh, angka, posisi, dan lainnya. Ketiga, pembelajaran langsung yang bertempat di dua TPQ (Taman Pendidikan Qur’an) yaitu Mushola Maryam Ibrahim dan Mushola Al-Inayah dengan berfokus pada kosa kata dasar Bahasa Arab. Pelaksanaan program Kampung Bahasa Arab dilakukan pada dua kali dalam seminggu, yaitu pada hari Jum’at dan Sabtu setelah Ashar.

img-20230829-205157-64eeb07a18333e417c4101d3.jpg

Dokumentasi pribadi: Modul pembelajaran Bahasa Arab dasar

Keempat, pembelajaran tidak langsung dengan pembuatan konten Bahasa Arab yang bersifat informal dan akan dipublikasikan di media sosial milik desa. Pembelajaran ini bertujuan untuk mengajak para warga dari semua kalangan dalam mengembangkan pembelajaran Bahasa Arab. Dan program yang kelima, membuat media pembelajaran berupa poster berisi kosa kata kemudian ditempel di mushola-mushola yang ada di Desa Pesawahan. Dengan adanya lima program tersebut diharapkan dapat membantu Desa Pesawahan dalam merealisasikan program Kampung Bahasa Arab. Karena Kampung Bahasa Arab ini merupakan program yang memerlukan jangka waktu yang panjang. Maka dari itu, Mahasiswa KKN mengawali dalam program tersebut dengan lima program yang telah dijelaskan di atas.