Lihat ke Halaman Asli

Paphiopedilum glaucopyllum

Diperbarui: 27 November 2022   15:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Paphpio.glaucopyllum by Ummu Danish Orchids

Paphiopedilum glaucopyllum

Paphiopedilum glaucopyllum J.J. SM., Bull. Inst. Bot. Buittenzorg 7: 1 (1900) merupakan jenis anggrek yang hidup secara terrestrial, atau sering disebut sebagai bagian dari varian anggrek tanah dari keluarga anggrek Selop Nyonya, "The Lady Slippers Orchid." 

Paphio species ini merupakan salah satu jenis paphio yang endemik dari wilayah Jawa Timur, khususnya banyak ditemukan di lereng Gunung Semeru, lumajang. 

Menurut literatur yang saya baca, paphio ini merupakan salah satu tanaman yang menjadi tanaman koleksi di Kebun Raya Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur. Namun Paphio glaucopyllum penyebarannya hamper merata di Pulau Jawa

Seperti mayoritas anggrek jenis paphio dan phragmi, bagian yang paling menarik adalah bunganya yang mana dibagian bibir bunga atau labellumnya berbentuk kantung yang menyerupai sendal selop. 

Untuk Paphio glaucopyllum sendiri memiliki kantung bibir yang berwarna pink keunguan, warnanya begitu lembut dan nampak begitu elegan. Sementara pada bagian mahkota bunganya terdapat totol-totol dengan gradasi warna putih kecoklatan, juga terdapat bulu-bulu halus yang menyerupai kumis. Sedang pada kelopak atas bunganya berwarna hijau dengan garis-garis dan gradasi warna putih diujung tepi kedua sisinya. 

Salah satu kelebihan dari paphio satu ini adalah bunganya cukup awet bertahan mekar. Ukurannya tidak terlalu besar, yaitu antara 3-8 cm dengan jumlah kuntum bervariasi.

Paphio glaucopyllum by Ummu Danish Orchids

Paphio ini berukuran sedang, dengan panjang daun bisa mencapai 25 cm dan tangkai bunganya bisa mencapai 35 cm. Daunnya berwarna hijau kusam dengan permukaan yang tidak begitu halus dan terdapat bintil-bintil berwarna ungu kecoklatan. Pada tepian daunnya juga sedikit bergelombang. Hampir bisa dibilang sama persis dengan penampakan daun Paphio moquetteanum.

Anggrek ini berbunga tanpa dipengaruhi musim. Bunganya bisa muncul bergantian dari tangkai bunga yang sama. Terkadang ditemukan ada 2 kuntum yang mekar berbarengan dari tangkai bunga yang sama. 

Termasuk jenis paphio species yang tahan banting. Tidak memerlukan perawatan khusus walaupun dirawat di dataran rendah dengan cuaca yang cukup panas. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline