Proses dalam pembelajaran adalah interaksi antara guru dengan siswa untuk menyampaikan informasi berupa pengetahuan supaya mencapai tujuan dalam pembelajaran.Oleh karena itu dalam proses penyampaiannya pun harus jelas dan terperinci karena sangat mempengaruhi tujuan pembelajaran yang hendak dicapai,serta penerimaan kepada siswa mengenai pemahaman materi yang disampaikan oleh guru apakah paham atau tidak.
Dengan ini sangat lah penting penggunaan media pembelajaran sehingga siswa cenderung tertarik dan memudahkan dalam memahami materi yang disampaikan.Penggunan media adalah pembelajaran yang sifatnya kongkrit sehingga sangat perlu diterapkan dalam proses pembelajaran khususnya untu siswa-siswi sekolah dasar.Dalam kegiatan ini penulis melaksanakan program penerapan media pembelajaran di SDN Karyawangi kelas 5 Sekolah dasar
Dilaksanakan pada hari kamis, 4 Mei 2023.Kegiatan ini dilakukan oleh penulis sebagai pemenuhan program MBKM yang dilakukan kurang lebih selama 3 bulan pada salah satu sekolah yang berlokasi di daerah Parongpong desa Karyawangi yaitu SDN Karyawangi.Sasaran dalam kegiatan ini adalah kelas 5,tetapi penulis hanya mengambil sampel pada satu kelas,yakni kelas 5C
Karekteristik anak sekolah dasar cenderung perlu yang namanya penjelasan yang sifatnya kongkrit nyata serta inovatif kreatif supaya tidak merasa bosan sehingga dengan penerapan media bisa dengan media yang bentuknya games interaktif sehingga melatih keetrampilan siswa,terkait masalah masih banyak siswa-siswi yang mengalami kesulitan ketika memahami materi mengapa? karena saat ini masih ditemukannya guru yang mengejar monoton dengan buku tema atau lks sehingga perlu perkembangan media yang lebih inovatif supaya bisa memotivasi siswa dalam belajar bermain sembari belajar.
Peneliti merancang suatu media pembelajaran berupa games interaktif berbasis teknologi,karena keterbatasan teknologi yang ada dikelas games interaktif ini dilakukan secara offline.Namun hal tersebut tidak menghalangi siswa-siswi kelas 5C untuk semangat untuk mengikuti kegiatan ini.Games interaktifnya yakni crossword Labs (Teka-teki silang) dimana siswa setelah mendengarkan materi yang dijelaskan (materinya tentang campuran homogen dan campuran heterogen),selanjutnya siswa pun melaksanakan praktikum percobaan untuk membedakan kedua campuran tersebut,setelah itu mengisi hasil laporan percobaanya setiap kelompok,setelah itu supaya semakin paham diberikan tes teka-teki silang ini mengenai materi tersebut dimana siswa mengisi kotak-kotak kosong yang berisi jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang disajikan dengan petujuk mendatar dan turun sesuai posisi kata yang harus diisi.
Alhamdulilah mendapatkan respon yang baik dari siswa-siswi karena sangat memberikan dampak positif seperti menumbuhkan rasa kerja sama yang baik dalam mencari jawaban,jiwa kompetisi yang sehat,dan melatih ketelitian serta ketepatan yang tinggi dalam menjawab teka-teki silang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H