Lihat ke Halaman Asli

Siti Khoirnafiya

Pamong budaya

Nasi Tempong, Asal Usul dan Resepnya

Diperbarui: 14 Agustus 2024   09:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dokumentasi pribadi penulis

Nasi tempong khas Banyuwangi adalah hidangan khas daerah Banyuwangi, Jawa Timur yang terkenal dengan cita rasanya yang pedas dan segar. Hidangan ini terdiri dari nasi putih yang disajikan dengan sambal tempong yang khas, berbagai macam lauk pauk, dan sayuran segar.

Ciri khas nasi tempong Banyuwangi:

  • Sambal tempong: Ini adalah bintang utama dari hidangan ini. Sambal tempong terbuat dari cabai rawit segar yang diulek bersama terasi, bawang merah, bawang putih, dan sedikit gula. Rasanya sangat pedas dan menggugah selera.

  • Lauk pauk: Lauk pauk yang sering disajikan bersama nasi tempong antara lain ikan goreng, udang, cumi-cumi, telur dadar, tempe goreng, dan berbagai jenis sayuran rebus seperti kacang panjang, kangkung, dan bayam.

  • Sayuran segar: Nasi tempong biasanya disajikan dengan berbagai macam sayuran segar seperti mentimun, tomat, dan daun kemangi. Sayuran ini memberikan kesegaran pada hidangan.

Mengapa nasi tempong begitu populer?

  • Rasa yang unik: Perpaduan rasa pedas, gurih, dan segar dari sambal tempong dan lauk pauknya membuat nasi tempong menjadi hidangan yang sangat menggugah selera.

  • Sederhana namun kaya rasa: Meskipun bahan-bahannya sederhana, nasi tempong memiliki cita rasa yang sangat kompleks dan kaya.

  • Sehat: Nasi tempong kaya akan serat dan vitamin dari sayuran segar yang digunakan.

Jika Anda berkunjung ke Banyuwangi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi nasi tempong. Banyak warung makan yang menyajikan nasi tempong dengan cita rasa yang khas. Salah satu yang terkenal adalah Mbok Wah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline