Kena mental lu?
pertanyaan tersebut sudah sangat tidak asing dikalangan para remaja, untuk mengejek atau melemahkan seseorang. Namun hal ini sudah menjadi hal biasa dikalangan para remaja zaman sekarang.
Kesehatan mental biasanya dipengaruhi oleh suatu peristiwa dalam kehidupan yang meninggalkan dampak yang besar pada kepribadian dan perilaku seseorang.
Kesehatan mental menurut World Organization atau yang disebut dengan WHO yaitu kondisi dari kesejahteraan yang disadari oleh individu, yang di dalamnya terdapat kemampuan untuk mengelola stres kehidupan yang wajar.
Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak anak menuju dewasa yang berlangsung antara usia 10 sampai 20 tahun, Seorang remaja tidak bisa dianggap lagi sebagai anak kecil, tetapi juga belum bisa dianggap dewasa.
Dalam fase ini, para remaja mengalami beberapa perubahan yang mencakup pada fisik, mental, sosial, dan emosional. Fase ini bisa dibilang dunia baru bagi para remaja karena mereka dapat mendalami banyak hal baru yang belum mereka ketahui. Namun bukan rahasia umum lagi jika masa remaja merupakan sebuah masa di mana masalah dalam hidup mulai bermunculan satu demi satu.
Dengan munculnya permasalahan ini tentunya menjadi beban berat bagi para remaja. Perkembangan emosi di masa remaja biasanya memiliki energi yang cukup besar tetapi tidak disertai dengan pengendalian diri yang menyebabkan kesehatan mental terganggu.
Ada beberapa jenis gangguan mental yang sering dialami oleh para remaja saat ini seperti gangguan emosi, masalah perilaku, gangguan makan, spikosis, menyakiti diri sendiri hingga bisa sampai bunuh diri, gangguan mental seperti ini tentu merupakan hal yang serius, karena nantinya akan mempengaruhi kondisi dan perilaku remaja.
Apalagi jika lingkungannya tidak mendukung. hal ini pasti bisa memperburuk kondisi mental para remaja dan seterusnya akan berdampak pada masa depannya.
Banyak faktor yang menyebabkan gangguan mental pada remaja. Seperti penggunaan media sosial yang salah, faktor genetik, faktor biologis, sering berpikiran negatif, dan trauma yang terjadi pada masa lalu.
Kesehatan mental juga dapat berubah seiring berjalannya waktu, ketika tuntutan yang diberikan kepada seseorang sangat berat dan melebihi sumber daya dan melebihi kemampuan untuk mengatasinya, kesehatan mental merekapun dapat berpengaruh.