Lihat ke Halaman Asli

Siska Fajarrany

TERVERIFIKASI

Lecturer, Writer

Review Film "Ipar Adalah Maut", Bikin Nyesek dan Banjir Air Mata

Diperbarui: 19 Juni 2024   21:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film Ipar Adalah Maut (2024). (Sumber: MD Pictures)

Penggemar film drama Indonesia tidak boleh ketinggalan menonton film yang sedang tayang di bioskop! Tidak hanya dipadati penonton pada seluruh bioskop Indonesia, film ini juga ramai diperbincangkan di berbagai media sosial.

Lagi-lagi, kisah perselingkuhan kembali diangkat dalam layar lebar. Selalu mendapatkan banyak perhatian penonton. Perbedaannya kini adalah sosok orang terdekat yang menjadi pelakor. 

Hmm, biasanya pelakor datang dari orang asing. Sekalipun dekat, paling hanya teman lama atau teman di kantor saja. Justru malah saudari kandung sendiri yang memainkan peranan sebagai pelakor!

Ya, film Ipar Adalah Maut sampai hari ini masih menjadi perbincangan hangat di mana-mana. Tidak hanya di media sosial, tetapi juga di area bioskop yang antre memasuki studio bioskop. Saking ramainya, di beberapa daerah sampai membuka tiga studio sekaligus dalam waktu yang bersamaan hanya untuk film Ipar Adalah Maut.

Sekilas, film ini memiliki beberapa kesamaan dengan serial dan film Layangan Putus. Masih ingat dengan Layangan Putus

Kisah viral perselingkuhan yang dibuat dalam bentuk novel, lalu diadaptasi dalam serial dan film. Yang paling bikin geregetan adalah sosok Aris yang berselingkuh diperankan oleh Reza Rahadian.

Nah, dalam film Ipar Adalah Maut, bukan lagi Reza Rahadian yang memainkan karakter tukang selingkuh. Aktor Deva Mahenra yang kini harus siap mendapat hujatan dari emak-emak yang kesal dengan karakternya dalam film Ipar Adalah Maut

Suatu kebetulan kedua film perselingkuhan tersebut menggunakan nama tokoh yang sama, Aris. Nama anaknya juga sama, yaitu Raya. Namun tentunya dalam kisah nyata keduanya orang yang berbeda. Mungkin memang sebuah kebetulan saja nama tokohnya sama.

Sama seperti Layangan Putus, film Ipar Adalah Maut diangkat dari kisah viral di media sosial. Seolah sudah menjadi trend bahwa kisah viral yang menarik perhatian netizen mendapat lirikan dari pebisnis film. 

MD Pictures sebagai salah satu rumah produksi Indonesia yang cukup aktif menggarap film yang diadaptasi dari kisah viral di media sosial. Mulai dari Layangan Putus the Movie (2023), Sewu Dino (2023), dan KKN di Desa Penari (2022). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline