Lihat ke Halaman Asli

Siska Fajarrany

TERVERIFIKASI

Lecturer, Writer

Alasan Adhisty Zara Digantikan Nurra Datau dalam Film Dua Hati Biru

Diperbarui: 10 Maret 2024   07:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adhisty Zara atau Zara JKT48 berperan sebagai Dara dalam film Dua Garis Biru.(Instagram/StarVision) 

Film Dua Garis Biru yang tayang pada tahun 2019 lalu resmi merilis trailer resmi untuk melanjutkan kisah Dara dan Bima. Dua sejoli yang terjebak pada sebuah pernikahan pada masa SMA imbas dari kurangnya edukasi terkait dengan seks bebas.

Film yang berhasil menembus jumlah penonton sebanyak 2,5 juta sudah memiliki penonton setia yang menantikan kelanjutan kisah pasangan muda Dara dan Bima. Bukan karena membenarkan perbuatan kedua tokoh tersebut, tetapi karena memang film ini berani untuk menyampaikan isu yang seharusnya menjadi sorotan bagi publik.

Kasus pergaulan bebas yang berujung pada hamil di luar nikah menjadi salah satu fenomena yang marak terjadi dalam kehidupan remaja. Alhasil, mereka harus terikat pada sebuah pernikahan dalam usia yang masih sangat muda.

Dari jumlah penonton yang fantastis, membuat penonton tersadar betapa pentingnya edukasi risiko dari seks bebas pada remaja. Tidak hanya mempunyai anak di usia yang belia, tetapi bisa juga merenggut masa-masa emas yang seharusnya bisa ia dapatkan setelah lulus SMA.

Di tahun ini, lanjutan dari kisah Dara dan Bima akan kembali tayang di bioskop dengan judul film Dua Hati Biru. Tepatnya pada tanggal 17 April 2024 di seluruh bioskop Indonesia.

Angga Yunanda membintangi Dua Hati Biru. (Sumber: Instagram/@duahatibiru) 

Film ini tidak hanya melanjutkan kisah Dara dan Bima, tetapi juga menjawab ending dari film sebelumnya. 

Dalam film Dua Garis Biru, penonton dibuat bingung karena Dara memilih melanjutkan sekolahnya di Korea setelah melahirkan anaknya yang diberi nama Adam. Sedangkan Bima memilih menjadi orang tua tunggal untuk membesarkan Adam dengan penuh kesederhanaan.

Konflik yang diangkat dari film lanjutan pun akan berbeda. Yang mulanya menampilkan problematika Dara dan Bima yang harus bertanggung jawab pada perbuatan yang telah mereka lakukan.

Sampai akhirnya Dara dikeluarkan dari sekolah. Sedangkan Bima berusaha bekerja dan cenderung abai pada kepentingan sekolah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline