Lihat ke Halaman Asli

Rosmani Huang

Karyawan Swasta

Keindahan Biota Laut di Pantai Lubang Buaya dan Keindahan Alam di Pantai Batu Kapal, Maluku Tengah

Diperbarui: 8 Juli 2020   12:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keindahan Biota Laut di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)

Keindahan alam, pantai dan biota laut di daerah Timur Indonesia sudah tidak diragukan lagi. Sudah tersohor sampai ke manca negara. Sebut saja Raja Ampat, maka bisa dibilang semua sudah langsung tahu betapa tempat tersebut terkenal karena keindahan alamnya, pantainya dan biota lautnya.  

Nah, di Maluku ternyata ada tempat yang tidak kalah dengan  Raja Ampat. Selain Ora Beach di Pulau Seram, ternyata ada tempat lain di Maluku Tengah yang keindahan alam dan biota lautnya sanggup membuat kita terpesona dan takjub. 

Dan ke-2 tempat yang berada di Maluku Tengah ini tidak perlu naik kapal untuk menjangkaunya, cukup naik mobil dari Pulau Ambon.

Berikut dua tempat yang saya yakin akan membuat pencinta wisata air terpesona dan takjub melihatnya. Pantai Lubang Buaya dengan keindahan biota lautnya dan Pantai Batu Kapal dengan keindahan alamnya.

PANTAI LUBANG BUAYA

Salah satu pantai yang wajib dikunjungi bila berada di Ambon adalah Pantai Lubang Buaya. Mendengar namanya, pasti merasa seram.  "Wah....serem banget", begitu respon teman saya waktu saya WA lagi mau ke Pantai Lubang buaya :). 

Nama Pantai Lubang Buaya diambil karena konon menurut masyarakat sekitar di daerah pantai tersebut hidup seekor buaya putih di dalam lubang karang di tepi pantai. 

Keindahan biota laut di Pantai Lubang Buaya patut diacungkan jempol. Sangat saya rekomendasikan untuk pencinta wisata air!

Tanggal 29 Desember 2018 saya berkesempatan untuk menyambangi tempat ini. Diantar oleh pak Memed, kami berangkat dari Hotel City tempat kami menginap menuju ke Desa Morela, Maluku Tengah yang merupakan lokasi Pantai Lubang Buaya. 

Perjalanannya kurang lebih 1- 1,5jam. Rute perjalanannya sama dengan rute perjalanan menuju Pelabuhan Hurnala (tempat penyeberangan kapal cepat) ke pelabuhan Amahai.

Di sekitar pinggir pantai terdapat warung. Kita bisa menitipkan barang bawaan kita di warung tersebut. Dan untuk menuju spot snorkeling, kita harus menyewa perahu tanpa mesin. Biasanya kita ditinggalkan di daerah snorkeling dan nantinya dijemput lagi sesuai jam yang telah kita infokan sebelumnya agar dijemput kembali. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline