Tidak aneh, Mesopotamia, nama yang dijadikan sebagai awal peradaban manusia atau peradaban tertua di dunia. Itulah kebenaran yang telah di ungkap oleh para Arkeolog dan peneliti sejarah lainnya. Di literatur manapun, kalian hanya akan menemukan peradaban tertua adalah Mesopotamia. Kenapa hal ini bisa di hak paten dalam ilmu sejarah sebagai awal sejarah peradaban manusia? Apa kilas balik dari daerah tersebut?
Mengenal dunia kuno yang jauh berbeda pengelolaan sumber daya alam, dimana dahulu manusia menggantungkan diri untuk kehidupan adalah di tepi sungai. Sekarang, dunia modern, manusia mendominasi pada listrik dan internet dan tidak bisa untuk menolak kemajuan agar kehidupan menjadi lebih sejahtera.
Titik awal sejarah
Di wilayah yang di kenal dengan Sumeria atau Irak saat ini, daerah yang berlumpur. Pada 4000 SM terdapat wilayah yang diapit oleh dua sungai, Tigris dan Eufrat. Daerah tersebut berbentuk bulan sabit dengan dua lembah aliran sungai. Wilayah itu di kenalkan sebagai Mesopotamia, dalam literatur Yunani, Mesos memilki arti tengah dan potamos berarti sungai. Dapat di maknai sebagai tanah yang berada di tengah dua aliran sungai.
Dalam arsitektur kuno, orang-orang yang berbahasa semit yang di kenal dengan bangsa Akkaida, Amoriah, Kanaan, Yahudi dan Arab bermigrasi dari wilayah mereka menuju utara, Asia Barat hingga ke Mesopotamia. Daerah sumeria saat itu sangatlah tumbuh subur dan berkembang dari desa menjadi kota. karena bangsa Sumeria Sendiri membangun kuil-kuil di setiap kota yang mempercepat kekayaan mereka.
Wilayah Sumeria di jalankan oleh kuil dan menyembah para dewa, Marduk, yang menjadi dewa tertinggi. Dilambangkan seperti matahari yang menghidupi para petani dengan sinar cahayanya. kuil yang dinamakan Ziggurat terdapat di kota Eridu, Ur, Uruk, Lagash, Umma, larak, Nippur, dan Kish. Dalam kuil-kuil tersebut, mereka menjalankan aktivitas keagamaan, pendidikan, perdagangan hingga festival musik dan olahraga.
Kilas balik bangsa Sumeria
Memasuki sekitar 3000 SM, banyak bangsa asing berdatangan ke wilayah Sumeria, Dimulai saat orang-orang berbahasa Semit menempati wilayah Utara dan Barat Sumeria, di Kota Kish tepatnya melewati sebelah utara sungai Tigris dan Eufrat, hingga pantai Kanaan, mereka mulai bercampur dengan Bangsa Sumeria.
Problematika terjadi sekitar 2700 SM, Bangsa Sumeria menunjukkan taring sebagai ajang panggung pahlawan yang terkuat seatero Sumeria. Muncullah, seorang manusia terkuat sebagai pimpinan dari Uruk, ialah Gilgamesh. Dimana kekuatannya melebihi kodrat manusia biasa. Dan menjadi pahlawan yang paling terkenal seantero Sumeria.