Lihat ke Halaman Asli

sirilus agung

pelajar, seminari stella maris

Maaf

Diperbarui: 25 April 2024   09:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanjakan impian coba kudaki

Kisah klasik kegagalan yang mengoyak hati

Sudah menanti

Abu-abu pilihan terpatri di otak ini

Apakah ini pilihan sendiri atau terpaksa memenuhi ekspetasi

Bagai pil ekstasi menyebabkan orang mengawang entah kemana ia berfikir

Sekian usaha untuk dihargai

Sekian usaha untuk disenangi

Apakah hanya untuk mengambil hati

Menyesal tak karuan

Keruh bagai air hujan yang menggenang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline