Alasan apalagi yang akan kuberikan pada Ibumu 'tuk menutupi kelemahanku.
Kemaren kubilang, mungkin lantaran kalender merah, pembeli tak banyak yang singgah. Mereka bepergian atau pulang menuju kampung halaman.
Kemaren-kemarennya lagi kubisikkan padanya, seharian hujan, pelanggan menghilang. Semoga besok ada keajaiban.
Hari ini, matahari telah berada di atas kepala, tak seberapa yang datang belanja.
Jam 2 dan 3 masih sama, yang singgah hanya satu-satu saja. Jam 5 dan 6 sedikit ramai, walau belum terlihat lonjakan.
Ya, Tuhan.
Menjelang lampu dipadamkan, terdengar notifikasi pemberitahuan sebuah bank. Tulisan yang pernah kukirim telah bertemu tuannya. Puisi-puisi itu telah menemukan jalannya.
Air Tawar, Padang, 11 Oktober 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI