Lihat ke Halaman Asli

Si Penjelajah Dunia

Regional Manager

Keberanian, Kedisiplinan, dan Kesetiaan Garda Swiss Paus di Vatican

Diperbarui: 22 Desember 2016   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Kota Vatican tidak hanya dikenal sebagai sebagai kota terkecil di dunia dengan luas 44 hektar dan berada di tengah-tengah negara Itali. Akan tetapi Kota Vatican juga mempunyai berbagai tempat wisata yang menjadi tujuan favorit para turis di seluruh dunia.

Lebih dari 3 kali saya mengunjungi Kota Roma dan Kota Vatican dan selama itu pula saya sangat mengagumi berbagai tempat wisata, peninggalan sejarah, arsitektur bangunan, dan seni di tempat ini.

Salah satu kesan menarik di  Kota Vatican adalah Garda Swiss Paus atau Pasukan Pengawal Paus. Tidak banyak dari para pengunjung yang berkunjung tempat wisata di Kota Vatican dan mengambil foto Garda Swiss yang menjaga Kota Vatican mengetahui sejarah mereka.

Sejarah Garda Swiss Paus sampai dengan hari kelahirannya yang diperingati setiap tanggal 22 Januari 1506 mempunyai sejarah yang panjang.

Kardinal della Rovere yang kemudian dikenal sebagai Paus Julius II,  pada tahun 1503, meminta kepada Dewan Swiss menyediakan tentara bayaran Swiss untuk menjadi pengawalnya.

Tanggal 22 Januari 1506 adalah tanggal dimana kontingen pertama Garda Swiss Paus melewati Porta del Popolo dan tiba di Kota Vatican dimana mereka diberkati oleh Paus Julius II. Kontingen pertama ini dipimpin oleh Kasparvon Silenen dan pada tanggal itulah diperingati sebagai hari kelahiran Garda Swiss Paus.

Garda Swiss sendiri sudah dikenal reputasinya selama berabad-abad. Mereka dikenal sebagai pasukan yang sangat berani, disiplin dan setia. Tidak heran jika seorang sejarawan Latin bernama Tacitus menggambarkan Pasukan Swiss sebagai, “The Helvetians are a people of warriors, famous for the valour of their soldiers.

Oleh Paus Julius II, para Pasukan Swiss ini dijuluki sebagai “Pembela Kebebasan Gereja”.

Garda Swiss juga memiliki pengalaman tempur selama berabad-abad dan menjadi tentara bayaran dari berbagai kerajaan Eropa saat itu.

Selain dituntut untuk tegas, Swiss Guard juga ramah tetapi sangat mematikan untuk menjaga Paus (dokumentasi pribadi)

Syarat untuk menjadi seorang Garda Swiss Paus haruslah pria beragama Katolik, belum menikah, memiliki kewarganegaraan Swiss dan sudah menyelesaikan pendidikan dasar militer dari Angkatan Bersenjata Swiss. Usia Garda Swiss Paus antara 19-30 tahun dan memiliki tinggi badan minimal 174 cm.

Para Garda Swiss yang terpilih dan menjadi pasukan elit tersebut akan disumpah setiap tanggal 6 Mei di lapangan San Damaso, Vatican. Tanggal 6 Mei adalah hari peringatan jatuhnya Roma pada tahun 1527.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline