Etika guru sebagai panutan peserta didik disekolah dasar adalah peran penting bagi guru dalam membentuk karakter prilaku siswa untuk menjadi panutan kepada siswa. Sebagai panutan, guru memiliki tanggung jawab moral untuk menunjukan perilaku yang baik yang mengajarkan nilai-nilai yang relavan kepada siswa.
1. Integritas, menjadi landasan etika guru. Guru harus bertindak sesuai dengan nilai-nilai yang dianut, menjunjung tinggi kejujuran, dan memperlihatkan konsistensi dalam tindakan dan perkataanya. Integritas ini menciptakan kepercayaan siswa terhadap guru sebagai teladan yang dapat diandalkan.
2. Keterbukaan dan Komunikasi, menjadi kunci. Guru harus terbuka untuk mendengarkan cerita siswa dan berbicara kepada siswa. komunikasi dengan baik kemungkinkan siswa merasa nyaman berbicara tentang masalah atau pertanyaan yang mereka hadapi.
3. Keadilan dan Kesetaraan, harus dijunjung tinggi. Guru tidak boleh membendakan siswa berdasarkan faktor apapun. Setiap siswa berhak diperlakukan dengan seadil-adilnya dan setara
4. Kepedulian dan Empati, adalah nilai yang harus ditanamkan. Guru harus memahami kebutuhan dan perasaan siswa. Dengan peduli dan empati, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung.
Jadi kesimpulanya, etika guru sebagai panutan peserta didik disekolah dasar bukan tentang apa yang diajarkan, tetapi juga tentang bagaimana guru berperilaku dan berinteraksi dengan siswa. Dengan mengamalkan etika ini, guru berkontribusi pada pembentukan karakter dan moral generasi muda yang kuat dan berkualitas.
