Lihat ke Halaman Asli

Sintia Delvianti

Researcher Islamic Economics and Green Finance Enthusiast

Byond Mobile Banking : Inovasi Digital Memberikan Kenyamanan dan Tantangan Baru

Diperbarui: 1 Desember 2024   16:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar : Peluncuran Byond BSI Launching, sumber : BUMN Track

Seiring perkembangan teknologi, layanan perbankan terus bertransformasi menuju digitalisasi. Bank Syariah Indonesia (BSI), sebagai salah satu pemain utama dalam perbankan syariah, baru saja meluncurkan Byond Mobile Banking. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan kemudahan dalam bertransaksi sekaligus menawarkan berbagai fitur canggih yang belum ada di versi sebelumnya, BSI Mobile.

Namun, seperti halnya setiap perubahan besar, peluncuran Byond Mobile Banking tidak luput dari tantangan, terutama dalam hal adaptasi pengguna terhadap teknologi baru.

Kemudahan yang Ditawarkan Byond Mobile Banking

Byond Mobile Banking membawa berbagai keunggulan yang signifikan dibandingkan pendahulunya, di antaranya:

  1. Fitur Lebih Lengkap dan Modern
    Aplikasi ini menawarkan fitur pembayaran berbasis QRIS, autentikasi biometrik, hingga akses cepat ke berbagai layanan keuangan syariah seperti investasi, zakat, dan pembukaan rekening baru. Semua ini dirancang untuk mempermudah pengguna dalam mengelola keuangan mereka.

  2. Keamanan Lebih Tinggi
    Dengan teknologi biometrik, risiko pencurian data atau akses ilegal terhadap akun nasabah dapat diminimalisir. Ini menjadi nilai tambah yang penting di era digital, di mana keamanan menjadi perhatian utama.

  3. Antarmuka yang Responsif
    Waktu transaksi menjadi lebih cepat berkat optimasi sistem yang dilakukan oleh BSI. Hal ini membantu nasabah yang membutuhkan proses transaksi instan tanpa hambatan teknis.

Tantangan dalam Peralihan Teknologi

Meskipun menawarkan kemudahan, beberapa kendala masih dirasakan oleh pengguna, terutama mereka yang belum terbiasa dengan teknologi digital.

  1. Bahasa yang Campur Aduk
    Salah satu kendala yang sering disebutkan adalah penggunaan bahasa Inggris pada beberapa bagian aplikasi, seperti istilah transaction failed, successful payment, atau top-up. Hal ini menyulitkan pengguna yang tidak familier dengan istilah tersebut.

  2. Minimnya Edukasi Migrasi
    Tidak semua pengguna mengetahui prosedur perpindahan dari BSI Mobile ke Byond Mobile Banking. Beberapa bahkan merasa kesulitan untuk mengunduh aplikasi baru, membuat ulang akun, atau memahami cara menggunakan fitur-fiturnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline