Lihat ke Halaman Asli

sinta wahyu

Fakir Ilmu

Setapak Jalan Sunyi

Diperbarui: 7 Februari 2022   09:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setapak jalan sunyi kulangkahi

Dihadang kabut yang menutup jarak pandang

Bertabur helai-helai kisah yang berguguran

Kering menguning diusang masa

Diantar cericit perenjak di reranting harap

Juga tawa bajing yang mengerat doa-doa di kepala

Oh, rupanya bukan jalan ini yang sunyi

Aku  saja yang pergi seorang diri

WNG 070222

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline