Lihat ke Halaman Asli

Sinta Alifatul Kholillah

Mahasiswi Psikologi Islam IAIN KEDIRI

Jangan Disela Perkataannya! Ini yang Harus Dilakukan ketika Anda Mempunyai Anak Introvert

Diperbarui: 20 Juni 2023   13:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto : Klubwanita.com

Setiap anak unik dan memiliki kebutuhan yang berbeda. Salah satunya adalah anak introvert. Anak-anak introvert biasanya lebih tertutup dan tumbuh subur di lingkungan yang tenang. Saat membesarkan anak introvert, penting untuk memberi mereka waktu dan ruang untuk menyendiri. Dorong mereka untuk berkomunikasi secara terbuka dengan memberi mereka kesempatan untuk berbicara tanpa interupsi (tanpa disela atau dipotong).  Anak introvert adalah anak yang lebih menyukai kesendirian atau aktivitas yang dilakukan sendiri daripada berinteraksi dengan orang lain. Mereka berkembang dalam lingkungan yang tenang dan cenderung memproses pikiran dan perasaan secara internal.

1. Hormati kebutuhan anak.

Perhatikan dan hormati kebutuhan anak introvert akan waktu menyendiri. Jangan memaksa mereka untuk berpartisipasi dalam terlalu banyak kegiatan sosial. Beri mereka kesempatan untuk mengisi ulang dengan memberi mereka waktu dan ruang pribadi yang mereka butuhkan.

2. Pertahankan komunikasi terbuka.

Meskipun anak introvert cenderung pendiam, penting untuk menjaga komunikasi terbuka dengan mereka. Jadilah pendengar yang baik dan beri mereka kesempatan untuk berbicara dengan bebas dan berbagi pemikiran atau perasaan mereka. Sisihkan waktu khusus untuk berbicara berdua dengan anak Anda agar mereka merasa didengarkan dan diperhatikan. Meskipun anak introvert tidak seaktif anak ekstrovert dalam interaksi sosial, bukan berarti mereka tidak membutuhkan komunikasi. Dorong mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang terukur dan terkait dengan minat mereka.

3. Ajarkan keterampilan sosial.

Meskipun introvert dapat mengalami kesulitan bergaul dengan orang baru, penting untuk mengajari mereka keterampilan sosial yang mereka butuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Beri mereka contoh situasi sosial dan bertindak sebagai contoh positif saat berinteraksi dengan orang lain.

4. Penuhi kebutuhan akan kreativitas dan eksplorasi. 

Anak-anak introvert sering kali memiliki imajinasi dan kreativitas yang kuat. Beri mereka waktu dan sumber daya untuk menjelajahi minat dan bakat mereka. Beri mereka akses ke buku, perlengkapan seni, atau aktivitas lain yang memungkinkan mereka mengekspresikan diri secara kreatif.

 Inilah 4 bentuk atau gaya pengasuhan yang cocok untuk menghadapi anak introvert. Jangan lupa diterapkan walau itu bukan hal yang mudah. Untuk itu, orang tua harus selalu belajar dan membekali diri dengan ilmu parenting. Semog Bermanfaat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline