Lihat ke Halaman Asli

Senandung Lirih Bunga Bakung

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gumintang diujung lengkung pelangi
semburatkan kilau
setajam pedang
seredup pelita
direlung padang jeruju

sungguh..
betapa kuingin
mengajakmu kesana
dimana sunyi sepi adalah nafas
dan belantara adalah jiwa
lalu tak hentinya kita.berdendang
laksana nyanyi sang malaikat
yang gaungnya seluas jagad raya

kanda,
ku memujamu dalam kelamku
dalam lembah curam
dan derasnya hujan
dimana hanya sepi yang berhembus
yang tak mampu kulenyapkan
seakan bahtera tanpa nakhoda

Aku akan selalu menunggumu
berdiri di satu pintu
dengan membawa pelita
selamanya
meski pohon ara tinggal ranting,
pohon anggur
tak mampu lagi berbuah
dan lintasan tahun berlalu

Aku tetap disini
dilembah sepi...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline