Lihat ke Halaman Asli

Lembaran di Hari Baru

Diperbarui: 1 Januari 2025   14:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lembaran di Hari Baru
Karya Sim Chung Wei

Di ufuk timur, mentari berbisik lembut,
menyelipkan warna jingga di langit yang diam.
Setelah tadi malam dihiasi warna-warni meriah
menggugah jiwa dari lelap yang semu.

Hari ini, tak ada ruang untuk suram,
langkah-langkah kecil memulai tarian.
ceria mengalir seperti aliran sungai,
gembira melompat di setiap detak jantung

Semangat adalah sayap yang siap merentang
mengangkat mimpi ke langit yang lapang.
kita adalah pelukis di kanvas waktu,
menggoreskan cerita dengan warna terbaik.

Hari yang baru, seperti buku kosong,
menunggu tinta keberanian dan senyum.
mari, kita isi dengan tawa dan cinta,
dan biarkan dunia menyaksikan cahaya kita.

Bersama waktu yang takkan berhenti,
aku melangkah dengan tekad murni.
hari yang baru, awal [enuh harap
mewarnai hidup, selamanya berarti.

Jakarta, 1 Januari 2025

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline