Lihat ke Halaman Asli

Tradisi Marpangir Menjelang Bulan Ramadhan

Diperbarui: 20 Maret 2023   11:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Bulan Ramadhan tinggal beberapa hari lagi akan kita temui. Berbagai macam ibadah yang dilakukan pada bulan Ramadhan mulai puasa, shalat tarawih, buka puasa bersama, tadarus, dan lain lain. Begitu berbahagia ummat muslim menyambut bulan Ramadan tiba, berbagai cara menyambutnya dengan kegembiraan. Bagi masyarakat Sumatera Utara khususnya Tapanuli Selatan, Mandailing, Padang Lawas, dan Padang Lawas Utara melakukan tradisi Marpangiir untuk menyambut bulan Ramadhan.

Tradisi Marpangir merupakan tradisi dalam bentuk mandi dengan sejumlah ramuan. Tradisi ini memang sering dilakukan saat menjelang bulan Ramadan. Sebagai catatan ramuannya terdiri  bunga-bunga, jeruk purut, dan lain-lain. Tujuan marpangir ini adalah untuk membersihkan diri dari debu-debu duniawi dan sejenisnya. Sehingga mereka meyakini bahwa bulan Ramadhan dimasuki dengan kebersihan diri. Biasanya masyarakat melakukan Marpangir ini secara bersama sama sambil bersilaturrahmi sama lain.

Sampai saat ini tradisi Marpangir ini masih tetap dipertahankan oleh masyarakatkarena memang ini merupakan tradisi yang baik. Semoga tradisi Marpangir ini tetap lestari menjadi warisan budaya daerah khususnya dalam menyambut bulan Ramadhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline