Lihat ke Halaman Asli

Menginap di Hotel Mulih ka Desa yang Sangat Nyaman dan Asri

Diperbarui: 17 Juni 2015   12:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1422328782180843335

Kali ini artikel saya akan bercerita pengalaman saya tentang hotel di garut mulih ka desa,hotel ini memeng belum banyak di kenal karena hotel ini terbilang baru,lokasi hotel ini berlokasi di jl samarang yang berada di kawasan pegunungan yang sejuk yang tentunya menjadikan suasana sangat nyaman saat saya menginap disana di tambah lagi suasana yang sangat khas pedesaan sangat dominan di setiap sudut dan bangunan yang berbahan bamboo dan kayu sangat mendomonasi hotel ini serta view dan pemandangan yang terhampar hijau berupa persawahan.

Hotel disini berupa kamar-kamar yang di tata sangat artistic dan menyesuaikan dengan lingkungan pedesaan karena lokasi berada di tengah hamparan luas persawahan,saat saya membuka jendela kamar yang saya tempati saya sangat takjub melihat keindahan di sekelilingnya,suasana yang sejuk serta pemandangan yang indah membuat saya merasa nyaman dan tenang berada disana,saya merasa sangat betah,rasanya tak ingin pulang karena disana saya bisa melupakan semua masalah yang saya hadapi,ya…meskipun tidak menyelsaikan masalah tapi setidaknya bisa membuat fikiran sedikit lebih relaks.

Saat saya berkunjung ke hotel mulih ka desa ini saya di sambut dengan hangat,disana juga saya makan di saung-saung yang berada di tengah sawah dengan menu khas sunda, rasanya sangat nikmat dan semua keluarga saya pun menikmatinya,karena memang makan di tengah sawah itu terasa sangat nikmat pemandangan yang ada jadi pengaruh terhadap suasana makan yang begitu sederhana,meskipun saya dan keluarga memesan menu yang sangat sederhana tapi rasanya sangat berkesan tak bisa terlupakan saat saya berkunjung dan menikmati makan di hotel mulih ka desa ini.

Hotel mulih ka desa ini memang sesuai namanya yaitu menyajikan suasana pedesaan yang sangat kental,hotel ini berdekatan dengan hotel kampong sampireun yang sama-sama mengusung konsep tradisional yang membedakannya hanya dari view pemandangan yang di hadirkan,mulih ka desa menyajikan pemandangan yang hijau persawahan sedangkan kampong sampireun lebih dominan menyajikan suasana di atas danau.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline