Lihat ke Halaman Asli

Pentas Kebudayaan Nusantara oleh LISKA Pramuka UIN Bandung

Diperbarui: 3 Maret 2019   12:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Indonesia adalah negara dengan ciri khas keberagamannya. Perbedaan suku bangsa, ras, agama,dan adat istiadat menjadikan indonesia negeri yang kaya akan budaya. Dewasa ini, arus globalisasi mempengaruhi kelestarian budaya di indonesia. Pengaruh kebudayaan dari luar membuat masyarakat indonesia  seakan terhipnotis, sehingga menerimanya  dengan sangat mudah bahkan tanpa menyaringnya terlebih dahulu,dampaknya terjadi pergeseran nilai nilai kebudayaan asli indonesia.

Hal ini dibuktikan dengan kurangnya antusias masyarakat indonesia terutama generasi muda untuk tetap mepertahankan kebudayaan asli nusantara. Tetapi ternyata masih ada sebagian kecil generasi muda yang bertekad untuk melestarikan budaya asli indonesia. Salah satunya adalah anak anak liska(lingkumg seni gerakan pramuka) UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Unit pengembangan yang dinaungi Gerakan Kepramukaan UIN ini merupakan fasilitas bagi anggotanya untuk bersama sama melestarikan budaya indonesia. Senin (25/02) liska mempersembahkan  Pentas seni bertajuk Motekar yang didalamnya  menyajikan keragaman budaya di Indonesia, tidak hanya budaya tradisional yang di tampilkan, tetapi juga budaya modern. Hal ini memberikan pelajaran bagi kita selaku generasi muda bahwa mengikuti jaman boleh saja, mengikuti trend juga tidak masalah tapi jangan pernah lupa untuk menghargai karya leluhur kita.

Dokpri

Selain berbagai jenis tarian tradisional dan modern, pentas motekar juga menyajikan  kreatifitas dalam seni musik seperti akapela, bahkan permainan anggun dari angklung yang sudah sangat dinantikan oleh semua penikmat musik khas indonesia yang telah mendunia itu. Seluruh rangkaian penampilan dikemas dengan menarik tanpa mengurangi nilai nilai kebudayaan aslinya. Semoga kepedulian terhadap kebudayaan indonesia juga bisa ditunjukan oleh generasi muda lainnya, agar kita tidak pernah kehilangan jati diri bangsa.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline