Lihat ke Halaman Asli

Shinta Larasati Supadi

Translator, writer

Self Love

Diperbarui: 6 Februari 2023   06:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image source is made from Canva

Hidup manusia hanya merupakan perwujudan atas keserasian dari sesuatu yang tampak dan tak tampak.

Namun sifat dan amal yang diperbuat oleh manusia akan menjadikan masing-masing berbeda. 

Bagaimana sifat, tingkah laku dan amal diciptakan?

Dasar dari sifat manusia, terdiri dari tiga, yaitu kebodohan, nafsu, kebaikan.

Menghabiskan hidup tanpa memikirkan baik atau buruk bisa dikatakan kebodohan.

Seperti halnya kehidupan hewan yang semata-mata hanya untuk memenuhi keinginan tubuh mereka.

Orang pintar yang tertarik pada nafsu tubuh. Apa yang dipikirkannya berhubungan dengan nafsu.

Kebaikan. Jika seseorang dalam situasi tertentu memikirikan kebenaran, keadilan, dan tradisi sebelum melakukan sesuatu maka dia disebut sebagai kebaikan.

Dengan mempertimbangkan antara kebodohan, nafsu dan kebaikan, maka sifat manusia dapat ditentukan.

Seorang manusia yang mengetahui banyak tentang keadilan, namun hidupnya ternyata dipenuhi keangkuhan -maka manusia itu memiliki sedikit kebodohan, namun memiliki besar nafsu. Manusia itu, sepenuhnya tidak mempunyai kebaikan.

***

Source: Pribadi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline