Lihat ke Halaman Asli

Produksi UMKM Kripik Tempe di Desa Carikan Sukoharjo

Diperbarui: 30 September 2021   14:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Bersama masyarakat memberi manfaat, kali ini kegiatan KKN Mahasiswa UNIVET dengan kegiatan yang bersangkutan ekonomi masyarakat berupa UMKM, usaha rumahan di desa Carikan.

UMKM adalah kegiatan usaha atau bisnis yang dijalankan oleh individu, rumah tangga, maupun badan usaha kecil. Penggolongannya berdasarkan besaran omzet per tahun, jumlah kekayaan atau aset, dan jumlah karyawan yang dipekerjakan.

Keripik tempe adalah salah satu jenis makanan ringan yang banyak diminati masyarakat. Tidak heran jika usaha keripik tempe juga banyak diminati karena menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Bahkan, jika bisa mengelola dan mengembangkan usaha tersebut, jumlah omzet dari usaha tempe ini bisa mencapai jutaan rupiah.

Salah satu usaha yang ditekuni oleh ibu yati dan keluarga untuk menghasilkan penghasilan keluarganya dengan keterampilannya membuata cemilan dari tempe menjadi kripik tempe.

Dokpri

Dalam kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara bertempat di Desa Carikan Rt 04 Rw 04 Kelurahan Sukoharjo. Melakukan kegiatan dengan mengunjungi rumah ibu yati sebagai pemilik usaha rumahan kripik tempe. 

Kegiatan yang dilakukan mahasiswa tersebut mulai dari mengikuti cara menyampurkan bahan bahan dan mebuatnya dengan cetakan di masukkan kedalam plastik lalu di lubagi kecil kecil untuk mendapatkan angin. 

Setelah di biarkan selama semalam agar bahan mentak kripik menyatu dengan sagu dan menjadi padat , ke esokan harinya persiapan untuk memotong tipis2 dan menggorengnya di wajan. 

Sebelum di masukkan minyak di wajan kripik tersebut di celuokan ke dalam bumbu uang diberi air terlebi dahulu agar memiliki cita rasa yang gurih. Setelah iti digoreng sampai benar benar matang dan ditiroskan. 

Lalu setelah menggoreng semua kripik waktunya untuk mengemas dengan plastik dibungkus kecil2 sesuai harga yang ditentukan. Lanjut dititipkan ke penjual lainnya. Usaha ini ditekuni ibu yati alhamdulillahnya pemasaran menambah tempat yang baru untuk peniyipannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline